Makna Lirik Lagu Boasa Ma Sai Marsak Ho: Penghiburan Sejati
Guys, pernah gak sih kalian merasa gundah gulana, seolah beban hidup ini berat banget? Nah, di saat-saat seperti itu, musik rohani bisa jadi pelipur lara yang ampuh lho. Salah satu lagu rohani Batak yang punya pesan mendalam dan menenangkan hati adalah "Boasa Ma Sai Marsak Ho". Lagu ini mengingatkan kita untuk selalu berserah kepada Tuhan dalam setiap kesulitan.
Lagu "Boasa Ma Sai Marsak Ho" ini bukan cuma sekadar lagu, tapi juga doa yang diwujudkan dalam nada dan lirik. Melalui lagu ini, kita diajak untuk merenungkan kembali makna hidup dan kekuatan iman yang kita miliki. Yuk, kita bahas lebih dalam lagi tentang lirik lagu ini dan pesan yang ingin disampaikannya!
Lirik Lagu dan Terjemahannya
Sebelum kita bedah makna lagunya lebih jauh, mari kita simak dulu lirik lengkapnya beserta terjemahannya dalam bahasa Indonesia:
Boasa Ma Sai Marsak Ho
Boasa ma sai marsak ho Diportibi on, diportibi on Boasa ma sai tangis ho Di partingkian on, di partingkian on
(Mengapa kau selalu bersedih Di dunia ini, di dunia ini Mengapa kau selalu menangis Di saat ini, di saat ini)
Reff:
Unang sai marsak ho Unang sai tangis ho Ai adong do Jesus i Pangapul ho, pangapul ho
(Janganlah bersedih Janganlah menangis Karena ada Yesus Penghiburmu, penghiburmu)
Sai ingot ma, sai ingot ma DijanjiMi i, dijanjiMi i Na so tadingkononMu au Sasada au, sasada au
(Ingatlah, ingatlah Akan janjiMu itu, akan janjiMu itu Bahwa Engkau tidak akan meninggalkanku Seorang diri, seorang diri)
Terjemahan Bebas:
Kenapa kamu selalu bersedih di dunia ini? Kenapa kamu selalu menangis di saat ini?
Reff:
Janganlah bersedih Janganlah menangis Karena ada Yesus Penghiburmu
Ingatlah, ingatlah Akan janji-Mu Bahwa Engkau tidak akan meninggalkanku seorang diri
Makna Mendalam di Setiap Bait
Lirik lagu "Boasa Ma Sai Marsak Ho" ini sederhana, tapi pesannya nampol banget. Di bait pertama, kita diajak untuk merenungkan tentang kesedihan dan air mata yang seringkali menghampiri hidup kita. Pertanyaan "Boasa ma sai marsak ho?" (Mengapa kau selalu bersedih?) dan "Boasa ma sai tangis ho?" (Mengapa kau selalu menangis?) seolah menjadi refleksi bagi diri kita sendiri. Apakah kita terlalu larut dalam kesedihan hingga lupa akan harapan?
Kemudian, di bagian reff, kita diingatkan bahwa ada Yesus yang selalu siap menjadi penghibur kita. Kata-kata "Unang sai marsak ho, unang sai tangis ho" (Janganlah bersedih, janganlah menangis) memberikan ketenangan dan kekuatan bagi kita untuk menghadapi masalah. Kehadiran Yesus sebagai "Pangapul ho" (Penghiburmu) menjadi jaminan bahwa kita tidak sendirian dalam menghadapi badai kehidupan. Bagian reff ini menjadi inti dari pesan lagu, yaitu pengharapan dan kekuatan dalam Tuhan.
Selanjutnya, di bait kedua, kita diajak untuk mengingat janji Tuhan yang tidak pernah meninggalkan kita. Kata-kata "Sai ingot ma, sai ingot ma dijanjiMi i" (Ingatlah, ingatlah akan janji-Mu itu) menjadi penegasan bahwa Tuhan setia pada janji-Nya. Janji ini menjadi pegangan kita di saat-saat sulit, mengingatkan kita bahwa Tuhan selalu hadir dan menyertai. Dengan mengingat janji Tuhan, kita bisa mengatasi rasa takut dan khawatir, serta memperoleh kedamaian dalam hati. Keyakinan akan janji Tuhan ini adalah kunci untuk memperoleh kekuatan dalam menghadapi cobaan.
Pesan Universal yang Relevan Sepanjang Masa
Lagu "Boasa Ma Sai Marsak Ho" ini memang berbahasa Batak, tapi pesan yang disampaikannya bersifat universal dan relevan bagi siapa saja, kapan saja. Lagu ini mengajarkan kita tentang pentingnya iman, harapan, dan kasih dalam menghadapi kehidupan. Pesan ini sangat relevan di tengah dunia yang penuh dengan tantangan dan ketidakpastian.
Lagu ini juga mengingatkan kita untuk tidak terlalu fokus pada masalah dan kesedihan yang kita alami. Kita diajak untuk melihat ke atas, kepada Tuhan yang Maha Kuasa, yang sanggup memberikan solusi atas setiap masalah. Dengan berserah kepada Tuhan, kita akan merasakan kedamaian dan kekuatan yang melampaui akal pikiran kita.
Selain itu, lagu ini juga mengajarkan kita tentang pentingnya mengingat janji Tuhan. Janji Tuhan adalah jangkar yang menahan kita agar tidak terombang-ambing oleh badai kehidupan. Dengan memegang janji Tuhan, kita akan memiliki keyakinan bahwa Tuhan akan selalu menyertai dan memberikan yang terbaik bagi kita. Janji Tuhan adalah sumber kekuatan yang tak pernah habis.
Relevansi Lagu di Era Modern
Di era modern ini, di mana tekanan hidup semakin tinggi dan masalah datang silih berganti, lagu "Boasa Ma Sai Marsak Ho" semakin terasa relevan. Banyak orang merasa tertekan, cemas, dan kehilangan arah. Lagu ini hadir sebagai oase di tengah gurun pasir, memberikan ketenangan dan pengharapan bagi mereka yang sedang berjuang.
Lagu ini juga menjadi pengingat bagi kita untuk selalu menjaga iman dan hubungan kita dengan Tuhan. Di tengah kesibukan dan hiruk pikuk dunia, kita seringkali lupa untuk berdoa dan merenungkan firman Tuhan. Lagu ini mengajak kita untuk kembali kepada Tuhan, mencari kekuatan dan penghiburan dari-Nya.
Selain itu, lagu ini juga mengajarkan kita tentang pentingnya bersyukur. Seringkali, kita terlalu fokus pada masalah dan kekurangan kita, hingga lupa akan berkat dan anugerah yang telah kita terima. Lagu ini mengingatkan kita untuk melihat sisi positif dari kehidupan dan mengucap syukur atas segala yang telah Tuhan berikan. Bersyukur adalah kunci kebahagiaan sejati.
Kesimpulan: Lagu yang Menguatkan dan Menenangkan
"Boasa Ma Sai Marsak Ho" bukan sekadar lagu rohani Batak, tapi juga himne pengharapan bagi setiap orang yang sedang bergumul dengan masalah kehidupan. Liriknya yang sederhana namun bermakna dalam mampu menyentuh hati dan memberikan kekuatan baru. Melalui lagu ini, kita diingatkan untuk selalu berserah kepada Tuhan, mengingat janji-Nya, dan bersyukur atas segala berkat yang telah kita terima. Jadi, guys, kalau kalian lagi merasa down, coba deh dengerin lagu ini. Siapa tahu, hati kalian jadi lebih tenang dan semangat lagi!
Semoga artikel ini bermanfaat ya! Jangan lupa untuk terus beriman dan berharap kepada Tuhan. Tuhan memberkati!