Lirik & Makna Lagu Ho Do Na Tarpillit: Mendalam!
Lagu rohani Batak "Ho Do Na Tarpillit" adalah sebuah kidung yang sangat populer di kalangan masyarakat Batak. Liriknya yang mendalam dan melodinya yang menyentuh hati membuat lagu ini sering dinyanyikan dalam berbagai acara keagamaan, kebaktian, maupun sekadar untuk didengarkan sendiri sebagai bentuk penghayatan iman. Mari kita bedah lebih dalam lirik lagu ini dan makna yang terkandung di dalamnya.
Bait Pertama: Pengakuan Akan Pilihan Tuhan
Lirik awal lagu ini langsung mengajak kita untuk mengakui bahwa segala sesuatu dalam hidup ini, termasuk diri kita, adalah karena pilihan Tuhan. Tidak ada yang kebetulan, semua sudah diatur dan direncanakan oleh-Nya. Ini adalah sebuah pengakuan yang sangat penting, karena dengan menyadari bahwa kita adalah pilihan Tuhan, kita akan merasa lebih berharga dan termotivasi untuk menjalani hidup sesuai dengan kehendak-Nya.
"Ho do na tarpillit, sian nasa jolma
Ho do na pinabangkit, gabe pangula-Na"
Artinya:
"Kaulah yang terpilih, dari semua manusia
Kaulah yang diangkat, menjadi pekerja-Nya"
Dalam bait ini, frasa "sian nasa jolma" (dari semua manusia) menekankan bahwa pilihan Tuhan itu istimewa. Kita dipilih bukan karena kehebatan atau kemampuan kita, melainkan karena anugerah-Nya semata. Selanjutnya, "gabe pangula-Na" (menjadi pekerja-Nya) menegaskan bahwa setelah dipilih, kita memiliki tanggung jawab untuk melayani Tuhan dan sesama. Ini bukan hanya sekadar status, tetapi juga panggilan untuk bertindak.
Guys, pernah gak sih kalian merasa gak berarti? Nah, lirik ini ngingetin kita bahwa kita semua itu berharga di mata Tuhan. Kita dipilih bukan karena kita sempurna, tapi karena Tuhan punya rencana buat kita. Jadi, jangan pernah meragukan diri sendiri ya!
Bait Kedua: Ucapan Syukur Atas Kasih Karunia
Setelah mengakui pilihan Tuhan, bait kedua mengajak kita untuk bersyukur atas segala kasih karunia yang telah diberikan-Nya. Kita diingatkan bahwa tanpa kasih karunia Tuhan, kita tidak akan mampu melakukan apa pun. Ucapan syukur ini bukan hanya sekadar formalitas, tetapi juga bentuk pengakuan atas ketergantungan kita kepada Tuhan.
"Dilehon roha na ias, tu bagasan diri
Asa unang marnalaos, sian dalan-Mi"
Artinya:
"Diberikan hati yang bersih, ke dalam diri
Supaya tidak tersesat, dari jalan-Mu"
"Dilehon roha na ias" (diberikan hati yang bersih) adalah anugerah yang sangat besar. Hati yang bersih memungkinkan kita untuk melihat kebaikan dalam segala hal dan menghindari pikiran-pikiran negatif. Selain itu, "asa unang marnalaos, sian dalan-Mi" (supaya tidak tersesat, dari jalan-Mu) adalah doa agar kita selalu berada di jalan yang benar, jalan yang diridhoi oleh Tuhan.
Bayangin deh, guys, kalau hati kita kotor, pasti hidup kita gak tenang kan? Nah, lirik ini ngajak kita buat selalu menjaga hati kita tetap bersih, biar kita gak gampang tersesat dari jalan yang benar. Ingat, Tuhan selalu ada buat nuntun kita.
Bait Ketiga: Janji Setia Mengikuti Tuhan
Bait ketiga berisi janji setia untuk mengikuti Tuhan dalam segala hal. Ini adalah komitmen yang mendalam untuk menjadikan Tuhan sebagai pusat hidup kita. Janji ini bukan hanya diucapkan di bibir saja, tetapi juga harus diwujudkan dalam tindakan sehari-hari. Kesetiaan ini diuji dalam berbagai situasi, baik suka maupun duka.
"Sai hupaihut-ihut Ho, Tuhan Jesus i
Saleleng au mangolu, di hasiangan on"
Artinya:
"Selalu kuikuti Engkau, Tuhan Yesus
Selama aku hidup, di dunia ini"
"Sai hupaihut-ihut Ho" (selalu kuikuti Engkau) adalah ungkapan tekad yang kuat untuk menjadikan Yesus sebagai teladan dalam hidup. "Saleleng au mangolu, di hasiangan on" (selama aku hidup, di dunia ini) menegaskan bahwa kesetiaan ini berlaku seumur hidup. Ini bukan janji yang mudah ditepati, tetapi dengan pertolongan Tuhan, kita pasti bisa.
Pernah gak sih kalian janji sama seseorang tapi gak bisa nepatin? Nah, janji setia sama Tuhan itu beda, guys. Kita harus berusaha sekuat tenaga buat nepatin janji ini. Ingat, Tuhan selalu ada buat bantu kita.
Bait Keempat: Doa Agar Diberi Kekuatan
Bait terakhir adalah doa agar Tuhan senantiasa memberikan kekuatan untuk menghadapi segala tantangan dan godaan dalam hidup. Kita menyadari bahwa kita tidak mampu menjalani hidup ini sendirian, kita membutuhkan pertolongan Tuhan setiap saat. Doa ini adalah ungkapan kerendahan hati dan pengakuan akan ketergantungan kita kepada Tuhan.
"Lehon gogoMi tu au, ale Tuhan-ku
Lao mangalo musu i, na sai tongtong ro"
Artinya:
"Berikan kekuatan-Mu kepadaku, ya Tuhanku
Untuk melawan musuh itu, yang selalu datang"
"Lehon gogoMi tu au" (berikan kekuatan-Mu kepadaku) adalah permohonan agar Tuhan memberikan kekuatan lahir dan batin. "Lao mangalo musu i, na sai tongtong ro" (untuk melawan musuh itu, yang selalu datang) mengingatkan kita bahwa godaan dan tantangan akan selalu ada dalam hidup ini. Kita membutuhkan kekuatan dari Tuhan untuk menghadapinya.
Hidup itu emang gak mudah ya, guys? Banyak banget cobaan dan godaan yang datang silih berganti. Tapi, jangan khawatir, lirik ini ngingetin kita buat selalu berdoa minta kekuatan sama Tuhan. Dia pasti akan selalu ada buat kita.
Kesimpulan: Lagu yang Menginspirasi dan Memotivasi
Secara keseluruhan, lagu "Ho Do Na Tarpillit" adalah lagu yang sangat menginspirasi dan memotivasi. Liriknya yang sederhana namun mendalam mampu menyentuh hati dan membangkitkan semangat iman. Lagu ini mengingatkan kita akan pentingnya mengakui pilihan Tuhan, bersyukur atas kasih karunia-Nya, berjanji setia mengikuti-Nya, dan berdoa memohon kekuatan-Nya. Semoga lagu ini terus menjadi berkat bagi kita semua.
Jadi, guys, setelah kita bedah lirik lagu ini, kita jadi lebih paham kan maknanya? Semoga kita semua bisa menghayati lagu ini dalam hidup kita sehari-hari ya. Jangan lupa, Tuhan selalu menyertai kita!
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan keimanan kita semua. Horas! Mauliate Godang!